Jumat, 23 Maret 2018

Pengaruh Masturbasi Pada Wanita Terhadap Keperawanan

Salah seorang pasien saya pernah bertanya, Saya menderita keputihan dan gatal2, setelah saya cek mulut rahim menggunakan jari saya ada luka atau semacam infeksi, saya pernah menderita ini 2 tahun lalu karena bakteri dari kolam renang. Yang ingin saya tanyakan :

  1. kapan waktu yg tepat untuk ke dokter, karena kebetulan minggu ini jadwal saya seharusnya haid. Apakah bisa sekarang atau menunggu setelah haid? Karena saya sudah tidak tahan gatal sekali.
  2. Apakah bisa menjadi kanker serviks jika sampai 2x terkena penyakit ini?
  3. Saya ingin melakukan vaksin kanker serviks tetapi saya belum hamil 2th, apakah sebaiknya vaksin dulu atau program hamil dulu? 
Pengaruh Masturbasi Pada Wanita Terhadap Keperawanan_
image source: navarra.elespanol.com
Terima kasih. Saya tunggu jawabannya segera dok.

Jawaban Dokter:

May bisa secepatnya ke dokter walaupun sedang haid maupun belum haid. Keputihan ada yang normal dan tidak normal. Keputihan yang normal adalah salah satu mekanisme alami pembersihan vagina, biasanya warnanya putih atau kekuningan, tidak menyebabkan nyeri ataupun gatal. Keputihan yang menyebabkan gatal biasanya disebabkan karena jamur, bakteri, virus maupun parasit.

Kita memang bisa menyentuh mulut rahim dengan jari, tetapi tidak bisa melihat keadaan sebenarnya. Diperlukan pemeriksaan dalam dengan spekulum vagina untuk mengetahui keadaan mulut rahim. Kanker serviks disebabkan oleh virus HPV yang menyebabkan sel dari serviks pertumbuhannya tidak terkendali. Belum tentu Anda mengalami infeksi mulut rahim dan belum tentu juga hal ini disebabkan oleh HPV (selengkapnya, baca artikel mengenai Kanker Serviks). Masih banyak kuman penyebab servisitis, misalnya klamidia, gonore, trichomonas, ataupun disebabkan karena bakterial vaginosis.

Dokter Anda bisa melihat keadaan serviks Anda, dan jika perlu akan mengambil sampel dari sel serviks Anda (pap smear) untuk diperiksa di laboratorium untuk mendeteksi kanker serviks. Dokter kandungan Anda akan memberikan penanganan sesuai dengan penyebabnya.

Vaksin HPV paling efektif dilakukan sebelum aktif berhubungan seksual. Tetapi Anda bisa tetap melakukan vaksin tersebut sebelum hamil. Sebaiknya diskusikan waktu yang tepat dengan dokter kandungan Anda.


EmoticonEmoticon